• Jelajahi

    Copyright © LIPUTAN KUDUS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Menu Bawah

    Peternak Muda Kudus Diharapkan Mampu Menjadi Tonggak Baru di Dunia Peternakan

    6/29/25, 21:58 WIB Last Updated 2025-06-29T14:58:55Z

    Liputankudus.id. Kudus - Gelora semangat peternak muda menggema di Balai Desa Gondosari, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Minggu (29/6/2025). Sebuah tonggak baru dalam dunia peternakan resmi ditandai dengan pelantikan Dewan Perkumpulan Daerah (DPD) Perkumpulan Peternak Kambing Kaligesing Nasional (Perkkanas) Kabupaten Kudus, oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perkkanas.



    Pelantikan ini dirangkaikan dengan diklat perangkat kontes kambing, sebagai langkah awal memperkuat kapasitas dan profesionalisme peternak dalam mengelola ternak unggulan, khususnya jenis Kaligesing yang kini semakin diminati pasar.


    Ketua Perkkanas Kudus, Ahmad Ridho Prianggara Sakti, menyampaikan visinya untuk menjadikan Kudus sebagai salah satu barometer kambing kontes di Jawa Tengah.


    “Kami ingin membangun ekosistem peternakan kambing kontes yang sehat, unggul, dan berkelanjutan. Ini bukan hanya soal hobi, tetapi juga bagian dari kontribusi terhadap ketahanan pangan nasional,” ujar Ridho.





    Ia menekankan, bahwa pekerjaan sebagai "wong ngarit" justru mengandung nilai ekonomi dan kemandirian tinggi. “Kambing tidak hanya soal daging, tapi juga susu, pupuk, bahkan prestise melalui kontes. Ini pekerjaan mulia,” tambahnya.


    Dukungan Pemerintah Daerah


    Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus, Arin Nikmah, turut hadir dan mengapresiasi terbentuknya forum ini. 


    “Perkkanas Kudus ini berisi generasi muda yang penuh semangat. Kami siap memfasilitasi dan mendorong mereka tampil di even-even daerah, hingga event nasional. Kudus punya potensi besar dalam hal ini,” tegas Arin.


    Pihaknya juga menyatakan kesiapannya untuk menggelar ajang pameran kambing Kaligesing dalam rangkaian HUT Kabupaten Kudus mendatang.


    Pelestarian Budaya dan Seni Ternak


    Sementara itu, Ketua Umum Perkkanas Nasional, Muji Rohmad, menyebut terbentuknya DPD Kudus sebagai momentum penting dalam pelestarian galur kambing Kaligesing.


    “Ini bukan sekadar beternak, tapi juga seni dan budaya. Penilaian kambing kontes punya parameter tersendiri – dari bentuk kepala, tanduk, kuping, gelambir, hingga pola warna. Semua harus dijaga sesuai standar,” jelas Muji.




    Ia juga menekankan bahwa 60 persen wilayah di Jawa Tengah kini sudah memiliki DPD Perkkanas, dan Kudus diharapkan menjadi motor penggerak untuk penyelenggaraan kontes di masa depan.


    Pembekalan Teknis dan Strategi Bisnis


    Dalam kegiatan diklat, para peserta mendapatkan pelatihan dari instruktur nasional dan praktisi peternakan, mencakup standar penilaian kambing kontes, teknik pemeliharaan unggulan, serta strategi pemasaran berbasis kualitas dan sertifikasi.


    Salah satu peserta, Noor Ikhwan, peternak asal Desa Kajar, mengaku antusias. Ia telah beberapa kali mengikuti kontes tingkat nasional dan membawa pulang prestasi membanggakan.


     “Dengan terbentuknya Perkkanas di Kudus, saya optimis ke depan akan semakin banyak peternak muda ikut tampil di kontes, membawa nama Kudus lebih dikenal di dunia peternakan kambing,” ungkapnya.


    Ikhwan sendiri memiliki satu pejantan juara dan 13 indukan, yang menurutnya berdampak signifikan pada nilai jual anak kambing karena faktor keturunan dan fisik yang unggul.

    Perkkanas Kudus hadir sebagai ruang kolaborasi, inovasi, dan pelestarian. Di tengah dinamika zaman, para peternak muda membuktikan bahwa mencintai ternak adalah jalan menuju masa depan yang kuat, berdaya, dan bermartabat.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Tag Terpopuler